Malam ini berada dalam kondisi yang lumayan baik untuk ukuran anak lapangan
tak terasa sudah seminggu lebih berada didaerah yang kaya akan SDA namun miskin SDM (Hasil laut yg melimpah,tambang dan pertanian..)
Banyak cerita unik dari berbagai kultur yg tkadang mampu mengusir sepi dari orang yang ditinggalkan sekaligus menjadi pengobat letih..
Ada canda dalam klelahan..
Ada rindu yang slalu dihambat oleh jaringan tapi itu tidak akan menjdi penghalang dalam cerita ini..
Cuman mau bilang aku baik2 saja dan tidak lama lagi aku akan pulang..
Ntar menjelang subuh berangkat ke pulau seberang menggunakan perahu yg lebih besar sedikit dari katinting..
Perjalanan pulang yang begitu menegangkan, dengan sedikit cinta dan keberanian akhirnya dapat menembus tanjung poso yang menurut warga sekitar begitu angker..
semenjak dalam perjalanan masih ada gelak tawa dalam kapal yang lumayan besar untuk seekor ikan karena memang kapal penangkap ikan namun keadaan tiba2 berubah saat ombak yang begitu besar menghantam kapal, akhirnya semua diam membisu sambil berdoa dalam hati (kentara dari paras wajahnya) Alhamdulillah dapat dilewati dan semua kembali tertawa..
Berjalan sejam kapal kemudian mendapat musibah lagi dengan matinya mesin kapal ditengah laut dengan keadaan alam yg sedikit gelap karena sudah menjelang magrib dan ada sebahagian anak2 yg tidak tahu berenang selain gaya batu, keadaan berubah kembali menegang sebelum akhirnya kapal kembali dapat dibunyikan oleh tuannya yg menurutnya hanya kehabisan solar dan kemudian berlanjutlah perjalanan berikutnya dan semua kembali mengeluarkan tawa lepas.
kurang lebih 2 jam perjalanan tepatnya pukul 20.00 ditengah laut yang keadaan tidak begitu bersahabat karena awan hitam yg menurunkan sedikit air sedikit membuat teman2 diatas kapal membaca apa yg menurutnya sebagai penyelamat tapi malah ujian yang begitu berat karena tiba2 mesin kapal mengeluarkan api dan Tuan pemilik kapal juga tak tahu harus bagaimana ditengah laut dan mesin kapala tiba2 mati..
dengan polosnya teman yg mungkin sudah sangat parno mengatakan "Pak ngga bisa perahu merapat dulu dipulau" sontak semua tertawa karna matinya mesin kapal tanpa sepengetahuan Tuannya. Kurang lebih stengah jam semua berpikir bagaimana kalau kapal tiba2 dihantam badai sehingga seluruh kapal tenggelam. Semua mulai mencari alternatif bagaimana menyelamatkan diri. Ada yg pura2 dekat dengan jerigen solar, ada yg langsung mendekat dengan orang yg pintar berenang bahkan ada yg pura2 tidur padahal dalam hati sudah sangat takut...
Lucu, Tegang, Takut, Unik, dll bercampur dalam otak menjadi Satu dan Yang ada di Kepala Kapan KAPAL ini tiba dengan SELAMAT..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar